5 Easy Ways to Save Water at Home
5 Cara Mudah Menghemat Air di Rumah
Recently, we have learned that the spreading of COVID-19 is slowed down by socially distancing yourself from other people. At this time we are spending most of our day in the house. It is safe to say that we will be doing this for a while from now. During a crisis like this, it is best to save your resources at home for a rainy day, especially water, the source of life. There are many benefits to water conservation, other than saving money, like minimizing water shortages, to preserve the environment, to prepare for droughts, and many more!
Belakangan ini, kita mengetahui bahwa penyebaran COVID-19 diperlambat dengan menjauhkan diri dari orang lain. Di saat-saat seperti ini, kita menghabiskan sebagian besar waktu hari kita di rumah. Selama krisis seperti ini, yang terbaik adalah menyimpan sumber daya Anda di rumah, terutama air, yaitu sumber kehidupan. Selain menghemat uang, kita juga dapat manfaat lainnya, seperti meminimalisasi munculnya situasi kekurangan air, melestarikan lingkungan, mempersiapkan kebutuhan air untuk saat kekeringan, dan banyak lagi!
Here are 5 easy ways to save water at home:
Berikut adalah 5 cara mudah menghemat air di rumah:
1. Turn off your faucets Matikan keran Anda
(Photo:iStock)
Don’t let your faucet run needlessly while you are washing the dishes, brushing your teeth, or washing your hair. It is said that a running tap pumps out between six to twelve litres of water every minute. Jangan biarkan keran Anda berjalan sia-sia disaat Anda mencuci piring, menyikat gigi, atau mencuci rambut.Keran yang mengalir memompa sekitar enam hingga dua belas liter air setiap menitnya.
2. Take shorter showers Jadikan durasi waktu mandimu menjadi singkat
(Photo:iStock)
Taking shorter showers avoids water shortages on hot days and it saves money! Mandi lebih singkat menghindari kekurangan air pada hari-hari yang panas dan menghemat uang!
3. Plant drought-resistant trees and plants Tanam pohon dan tanaman tahan kering
(Photo: FreeDesignStyle)
With plants that are drought resistant, you do not need to water them daily. These plants thrive without irrigation, thus saving more water for your home. Dengan tanaman yang tahan kekeringan, Anda tidak perlu menyiramnya setiap hari. Tanaman ini tumbuh subur tanpa irigasi, sehingga menghemat lebih banyak air untuk rumah Anda.
4. Check faucets and pipes for leaks Periksa kebocoran pada keran dan pipa Anda
(Photo: Shutterstock)
Leaking faucets and pipes leaks water 24 hours 7 days a week. Be sure that there are no leaks so all that water won’t go to waste! Jika terjadi kebocoran, keran dan pipa akan mengeluarkan air 24 jam 7 hari seminggu. Pastikan tidak ada kebocoran sehingga semua air tidak akan terbuang!
5. Water your outdoor plants in the evening Sirami taman Anda di malam hari
(Photo: Shutterstock)
Watering your plants when the sun is up only makes evaporation occur more quickly. Efficiently water your plants in the evenings to avoid this. Menyirami tanaman Anda saat matahari bersinar terang hanya membuat penguapan terjadi lebih cepat. Sirami tanaman Anda dengan efisien di malam hari untuk menghindari hal ini.
At times like this, we are all working together to strive for a better living situation, which means that we should also help better the environment for our own good. Save the environment to save our future.
Pada saat-saat seperti ini, kita semua bekerja bersama untuk kehidupan yang lebih baik, yang berarti bahwa kita juga harus membantu memperbaiki lingkungan demi kebaikan kita sendiri. Selamatkan lingkungan untuk menyelamatkan masa depan kita.